LOCUSONLINE.CO – Pengerjaan Proyek Rabat Beton yang berada di jalan Makam, Dusun 2, Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan diduga asal-asalan dan dikeluhkan warga.
Menurut keterangan dari seorang warga setempat Anton mengatakan, pengerjaan pembangunan jalan Rabat Beton tersebut yang menggunakan uang negara atau uang rakyat diduga asal aslan, dari awal pengerjaan tidak memasang papan plang proyek, serta terkesan asal jadi dan tidak sesuai dengan pengerjaan rabat beton pada umumnya.
“Saya sendiri mengkroscek pekerjaan pembangunan jalan Desa Kedaton itu dan diketahui dengan Nomor kontrak 205/Spk-f/psuj/APBD-P/V,5/XI/2023 DISPERKIM dan Cipta Karya Provinsi Lampung, sebagai pelaksana Cv, Ganjar Asri dengan nilai sebesar Rp 199.394.000,- . Bahkan saya tanya pengawasnya soal panjang yang katanya 250 M dan lebar 2.5 M dengan ketebalan 15 Cm. Akan tetapi nyatanya tidak sesuai apa yang dikatakan oleh pengawas pekerjaan.” Ungkap Anton. Sabtu, (06/01/2023).
Anton juga mengatakan, “Saya menduga ini asal jadi hanya untuk mencari keuntungan yang banyak. Selain itu juga semenjak di cor tidak pernah dilakukan pemeliharaan seperti penyiraman, dan satu hal lagi papan plang proyek dari awal pengerjaan hingga sekarang belum pernah terlihat terpasang.” tandasnya.
(R.YS)
IKUTI BERITA LAINNYA DI CHANEL YOUTUBE LOCUSONLINE.CO YA!
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues