LOCUSONLINE.CO, MATARAM, NTB, – Bantuan sosial (Bansos) Sembako sampai saat ini belum mulai disalurkan di Provinsi NTB. Kabarnya, masih dalam tahap verifikasi oleh Himbara. “Kita terima dari Kemensos, data penerima yang diberikan masih verifikasi,” kata Kepala Dinas Sosial NTB Ahsanul Khalik, (28/2/2024).
Karena itu, pihaknya belum mendapatkan data quota keluarga penerima manfaat (KPM) untuk tahun ini. Sehingga Dinsos belum bisa memastikan, kapan bansos ini diterima masyarakat. “Kami belum bisa memastikan,” tambah Ahsanul Khalik.
Dinsos juga belum mengetahui bentuk bantuan sembako ini. Apakah tetap berupa uang tunai seperti di tahun 2023 lalu, ada berbentuk barang. “Apakah tetap atau ada perubahan, kita tunggu petunjuk dari Kemensos,” imbuhnya.
[irp]
Sementara itu, untuk penyaluran bansos program keluarga harapan (PKH) telah berjalan sejak awal Februari 2024 lalu. Meski sudah cair, Dinsos belum mengetahui berapa jumlah KPM yang menerima bantuan tersebut. “SP2D (surat perintah pencairan dana sampai saat ini kita belum terima dari Kemensos RI,” imbuhnya.
Ahsanul Khalik meminta kepada para pendamping PKH, untuk melakukan pemantaun saat pencairan. Sebab, mereka berkewajiban mengawal penyaluran agar tetap berjalan lancar, tertib, aman dan terkendali. “Dan memastikan tidak ada oknum yang memotong bantuan itu,” harapnya.
Lalu Kukuh Atmadi, Fungsional Jaminan Sosial, Dinsos NTB menambahkan, jumlah KPM PKH berubah-ubah. Pada periode sebelumnya, atau periode September-Oktober 2023 lalu, tercatat 312.647 penerima di seluruh NTB. Sementara KPM di periode Juli-Agustus sebanyak 323. 442 orang.
[irp]
Kukuh menjelaskan, ada tiga komponen masyarakat penerima PKH. Yaitu pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Dia mengaku, pihaknya belum mengetahui jumlah KPM tahap pertama tahun ini. “Bansos PKH inikan sifatnya untuk pemenuhan kebutuhan dasar,” katanya.
Pencairannya dilaksanakan dalam empat tahap, dengan dua mekanisme penyaluran. Yaitu disalurkan melalui Bank Himbara dan melalui Kantor Pos. “Ya, Februari kemarin sudah mulai dicairkan,” tutupnya.
Pewarta: Aziz
LOCUS NTB
Editor: HM/Alma
IKUTI BERITA LAINNYA DI CHANEL YOUTUBE LOCUSONLINE.CO YA!