LOCUSONLINE, JAKARTA – Hari ini, Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil empat anggota DPRD Kota Bandung sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan CCTV dalam program Bandung Smart City.
Ali Fikri, Kepala Bagian Pemberitaan KPK, mengonfirmasi bahwa Riantono, Yudi Cahyadi, Achmad Nugraha, dan Ferry Cahyadi, yang merupakan anggota DPRD Kota Bandung, dipanggil sebagai saksi untuk pengembangan penyidikan kasus dugaan korupsi dengan tersangka mantan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.
Namun, Ali belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai apa yang akan ditanyakan kepada para saksi tersebut selama pemeriksaan.
Dalam perkembangan kasus ini, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, dilaporkan telah ditetapkan sebagai tersangka baru oleh penyidik KPK. Hal ini dikonfirmasi oleh kuasa hukum Ema, Rizky Rizgantara, yang mengatakan bahwa kliennya akan mengikuti proses hukum di KPK dengan kooperatif.
Rizky juga menyampaikan bahwa Ema telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai Sekretaris Daerah Kota Bandung untuk fokus menghadapi perkara hukumnya.
Dalam perkara ini, mantan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, telah divonis empat tahun penjara dan denda sebesar Rp200 juta oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung. Hakim menyatakan bahwa Yana Mulyana terbukti melakukan tindak pidana korupsi dalam kasus suap pengadaan CCTV Bandung Smart City.
Selain itu, Yana Mulyana juga diberikan hukuman tambahan berupa pencabutan hak untuk dipilih dalam jabatan publik selama dua tahun setelah menjalani pidana pokoknya.
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues
