KarawangNewsPariwisataPemerintah

Petugas telah membawa 13 kantong jenazah dari lokasi kecelakaan lalu lintas di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek ke dua rumah sakit

×

Petugas telah membawa 13 kantong jenazah dari lokasi kecelakaan lalu lintas di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek ke dua rumah sakit

Sebarkan artikel ini
Petugas telah membawa 13 kantong jenazah dari lokasi kecelakaan lalu lintas di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek ke dua rumah sakit
Evakuasi pada kecelakaan tabrakan mobil di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Senin (842024). (ANTARAAli Khumaini)

LOCUSONLINE, KARAWANG – Petugas telah membawa 13 kantong jenazah dari lokasi kecelakaan lalu lintas di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek ke dua rumah sakit di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan, di Karawang, pada hari Senin, mengatakan bahwa petugas telah membawa 13 kantong jenazah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang dan Rumah Sakit Rosela Karawang dari lokasi kejadian.

Kecelakaan lalu lintas di jalur contraflow KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek melibatkan tiga kendaraan, yaitu Bus Primajasa dengan nomor polisi B-7655-TGD, Grand Max dengan nomor polisi B-1635-BKT, dan Daihatsu Terios.

Dua kendaraan, Daihatsu Terios dan Grand Max, hangus terbakar dalam peristiwa tersebut.

Kecelakaan tragis ini terjadi pada Senin pagi saat contraflow diberlakukan di jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Mobil Grand Max yang berada di jalur contraflow hendak menepi di bahu jalan, namun masuk ke jalur berlawanan yang mengarah ke Jakarta.

Sebuah bus dari arah Cikampek tidak dapat menghindari kendaraan Grand Max tersebut, sehingga terjadi kecelakaan yang menyebabkan mobil Grand Max terbakar. Kemudian kendaraan Terios menabrak bus dan Grand Max, sehingga mobil tersebut juga terbakar.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih belum dapat memastikan jumlah korban akibat kecelakaan tersebut. Namun, untuk sementara, jumlah korban yang meninggal dunia disebutkan sebanyak 12 orang.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pada Senin siang meninjau langsung proses identifikasi korban kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang.

“Saat ini prosesnya masih dilakukan oleh Inafis Polri guna mengungkap identitas korban,” kata Menko.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban meninggal akibat kecelakaan tersebut berjumlah 12 orang yang merupakan penumpang kedua mobil yang terbakar.

Baca Juga  Pakar Psikologi Forensik Sebut Tragedi KM58 Kemungkinan Sopir Gran Max Dalam Keadaan Mabuk Cukup Kecil

Dari 12 korban yang meninggal, tujuh adalah laki-laki dan lima adalah perempuan.

Seluruh korban diduga meninggal di lokasi kejadian karena terpanggang setelah mobil yang mereka tumpangi mengalami kebakaran.

Editor: Red

Ikuti saluran Youtube Locusonline

Scan this QR-code!

scan this barcode
recruitment apr 2024
Artboard 1recruitment
Artboard 2recruitment
Artboard 3recruitment
Artboard 4recruitment
Karir
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Eksplorasi konten lain dari Locus Online

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca