LOCUSONLINE, LAMPUNG SELATAN – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lampung Selatan mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi di Daerah bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia.
Rapat koordinasi pengendalian inflasi tersebut dilakukan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting dan dipimpin oleh Plt Sekretaris Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir. TPID Kabupaten Lampung Selatan turut serta dalam rakor secara virtual dari Ruang Kabag Perekonomian, Setdakab setempat pada Senin, 12 Agustus 2024.
Direktur Direktorat Statistik Harga dari Badan Pusat Statistik (BPS), Windhiarso Ponco A.P, menyampaikan tinjauan mengenai inflasi dan indeks perkembangan harga pada minggu ke-2 bulan Agustus 2024. Berdasarkan tinjauan inflasi bulan Juli 2024, terdapat deflasi yang telah dicapai berdasarkan survei harga konsumen di 150 kabupaten/kota.
“Beberapa komoditas seperti bawang merah, cabai merah, tomat, dan daging ayam ras turut berkontribusi terhadap deflasi,” paparnya.
Pada minggu ke-2 bulan Agustus 2024, Windhiarso menyatakan bahwa masih terdapat wilayah yang mengalami deflasi. Jumlah daerah yang mengalami penurunan Indeks Harga Perdagangan (IPH) lebih banyak dibandingkan yang mengalami kenaikan IPH. Hal ini menjadi perhatian penting bagi pemerintah daerah karena dapat berdampak signifikan terhadap perekonomian lokal.
Windhiarso juga mencermati bahwa ada beberapa komoditas, seperti cabai merah, cabai rawit, beras, dan lainnya, yang masih mengalami kenaikan harga dan penurunan harga di beberapa daerah kabupaten/kota.
“Perhatian terhadap perkembangan harga komoditas ini penting untuk menjaga stabilitas ekonomi regional,” tegasnya.
Pewarta: Ridwansyah
Edityor: Red