“Kenapa saya bilang bencana, karena perbuatan korupsi itu sudah dianggap biasa dan tidak ada malunya yang penting hasrat pejabat yang ingin bergaya borjuis, banyak harta bendanya, apapun caranya mereka anggap halal karena penegak hukum tidak berani menyentuhnya,” jelasnya.
Asep berharap kepada calon bupati terpilih agar bertindak tegas dalam memberantas korupsi. “Saya hanya berharap dan dilaksanakan secara aktual, tindak oknum pejabat korup, bila perlu laporkan oleh bupatinya,” tegasnya.
Pernyataan Syakur Amin tentang korupsi sebagai “penyakit masyarakat” memicu pertanyaan tentang keseriusan calon bupati dalam memberantas korupsi di Garut. Apakah pernyataan tersebut menunjukkan kurangnya pemahaman tentang akar masalah korupsi atau hanya sebuah retorika politik?
Pewarta: Asep Ahmad/ Red.01
Editor: Bhegin

Apa yang terjadi hari ini afalah kelanjutan atau ada hubungannya dengan masa lalu, dan bisa dijadikan tolok ukur gambaran yg akan terjafi dimasa yg akan datang.