Dadan mengatakan bahwa jumlah peserta yang diperiksa mencapai 156 orang. Ia menambahkan, “Sebelumnya, yang diperiksa pada pagi hingga sebelum Jumat ada 95 orang. Alhamdulillah, jumlah peserta bertambah menjelang sore hari,” ucapnya.
Mengenai batasan usia yang diperiksa, menurutnya, bersifat fleksibel dengan minimal harus memiliki data kependudukan atau KTP. “Harapan saya, semua warga masyarakat, baik yang berada di wilayah Kecamatan Leles atau dari luar Leles, bisa terdeteksi kesehatannya dan mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar,” ujarnya.
Dadan mengucapkan terima kasih kepada pihak Kecamatan Leles yang telah memberikan fasilitas tempat untuk pelaksanaan program kesehatan gratis sehingga bisa berjalan lancar.
“Dinkes Kabupaten Garut mengambil tema pencegahan dini penemuan TB Paru secara aktif dan pemeriksaan rontgen secara gratis bagi warga masyarakat,” jelasnya.
Pewarta: Nuroni
Editor: Bhegin
