Pemkot Bandung menegaskan bahwa proses seleksi akan diawasi secara ketat untuk mencegah penyimpangan. Pemerintah kota akan menggandeng DPRD, Inspektorat, dan Aparat Penegak Hukum (APH) guna memastikan setiap tahapan berjalan sesuai aturan.
“Prinsip check and balances akan diterapkan. Semua pihak kami libatkan untuk menjamin proses yang bersih dan adil,” kata Farhan.
Dengan sistem baru ini, Pemkot Bandung berharap proses penerimaan siswa menjadi lebih inklusif dan efisien, serta mampu meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat dasar dan menengah.(AA Syah)
