ArtikelDaerahGarutJawa BaratLifestyleNewsPemerintah

Program SMKK dan BPJS Ketenagakerjaan: Ketika Keselamatan Kerja Hanya Sebatas Seremonial

bhegins
×

Program SMKK dan BPJS Ketenagakerjaan: Ketika Keselamatan Kerja Hanya Sebatas Seremonial

Sebarkan artikel ini
Program SMKK dan BPJS Ketenagakerjaan: Ketika Keselamatan Kerja Hanya Sebatas Seremonial
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menghadiri dan memberikan arahan dalam kegiatan Sosialisasi Tindak Lanjut Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK). Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Rachman Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Rabu (23/7/2025). Foto Istimewa

LOCUSONLINE, GARUT – Dalam negeri yang proyeknya menjulang namun perlindungan nyawa pekerjanya nyaris tak terjangkau, Pemerintah Kabupaten Garut kembali menggelar ritual tahunan bertajuk Sosialisasi Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK). Bertempat di ruang rapat ber-AC di Mall Pelayanan Publik, para pejabat serius membahas soal keselamatan para buruh yang bekerja di bawah terik matahari dan reruntuhan proyek. Kamis, 24 Juli 2025

Sekretaris Daerah Garut, Nurdin Yana, memulai litani dengan pernyataan yang seolah menenangkan hati: pekerja konstruksi kini bisa tidur lebih nyenyak karena dilindungi BPJS Ketenagakerjaan senilai Rp42 juta. Ya, angka yang terdengar besar bagi rakyat kecil namun setara dengan biaya satu tiang pancang pada proyek jalan beton.

tempat.co

‎”Mereka bekerja di sektor-sektor yang keselamatan kerjanya perlu diperhatikan, sehingga agar melakukan upaya-upaya yang sudah menjadi ketetapan atas terjaminnya keselamatan dalam bekerja,” ujar Sekda, sembari mengingatkan bahwa Pemerintah Daerah sudah punya program.

Sayangnya program tersebut masih lebih sering terdengar di podium daripada terasa di lapangan. Para pekerja konstruksi yang hidupnya bergantung pada nyali dan nasib, kini disuguhi iming-iming perlindungan sosial, yang ironisnya, masih belum menyentuh 10 persen dari jumlah keseluruhan.

‎”Ini menjadi perhatian penting kita, khususnya bagi rekan-rekan yang bekerja di lingkup konstruksi,” tegas Sekda.

Gatot Subagio, Kabid Jasa Konstruksi Dinas PUPR Garut, bahkan secara blak-blakan menyebut bahwa dari semua pekerja konstruksi yang sudah terkontrak pemerintah, hanya sebagian kecil yang terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan.

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow