Di tengah kepemimpinannya, Rahmatullah juga berhasil mendukung istrinya Darsia hingga terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu periode 2024–2029. Ini menjadi bukti bahwa kerja keras keluarga ini berbuah manis, sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Bambaira.
“Sejak kecil saya sudah terbiasa hidup sederhana. Pernah tinggal di gubuk kebun, pernah gagal di perantauan, tapi semua itu justru membuat saya lebih menghargai arti perjuangan. InsyaAllah, jabatan ini akan saya gunakan untuk kebaikan masyarakat,” tutur Rahmatullah.
Tokoh masyarakat Bambaira menyebut Rahmatullah sebagai pemimpin yang lahir dari rakyat. “Beliau tumbuh di tengah kita, melewati segala kesulitan yang juga kita rasakan. Itulah sebabnya ia begitu dekat dengan masyarakat,” ungkapnya.
Kini, dari seorang anak dusun Taba’ yang sederhana, Rahmatullah menjelma menjadi pemimpin desa yang dihormati. Kisah hidupnya menjadi teladan bahwa ketekunan, doa, dan kebersamaan adalah kunci menuju keberhasilan.
