News

Kadis DPPKBPPPA Garut Pimpin Advokasi dan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

redaksilocus
×

Kadis DPPKBPPPA Garut Pimpin Advokasi dan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Sebarkan artikel ini
Kadis DPPKBPPPA, Yayan Waryana (tengah) saat melaksanakan kegiatan advokasi dan sosialiasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aula Kecamatan Kadungora Garut, beberapa waktu lalu.
Kadis DPPKBPPPA, Yayan Waryana (tengah) saat melaksanakan kegiatan advokasi dan sosialiasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aula Kecamatan Kadungora Garut, beberapa waktu lalu.

Garut – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut menggelar kegiatan Advokasi dan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Aula Kecamatan Karangpawitan, Kamis (23/10/2025). 

Kegiatan ini diikuti sekitar 81 peserta yang terdiri dari unsur pemerintah kecamatan dan desa, pengurus PKK, petugas lapangan KB, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, pelajar, serta perwakilan komunitas anak.

tempat.co

Kepala DPPKBPPPA Kabupaten Garut, Yayan Waryana, menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Bidang Perlindungan Anak dalam rangka mewujudkan Kabupaten Garut sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) dan mendukung kebijakan nasional Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (TPPKA).

Foto bersama Camat Kecamatan Karangpawitan, Anas Aolia Malik, Kepala Dinas Kadis DPPKBPPPA, Yayan Waryana (tengah), Danramil, Tokoh masyarakat dan lainnya usai kegiatan advokasi dan sosialiasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aula Kecamatan Karangpawitan Garut, Kamis (23/10/2025).
Kadis DPPKBPPPA, Yayan Waryana (tengah) berfoto bersama Camat Karangpawitan, Anas Aolia Malik, Koramil, Tokoh masyarakat dan lainnya usai melaksanakan kegiatan advokasi dan sosialiasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aula Kecamatan Karangpawitan Garut, Kamis (23/10/2025)

“Kekerasan terhadap perempuan dan anak merupakan permasalahan yang nyata namun kerap tidak terlihat. Di Kabupaten Garut, isu kekerasan, baik fisik, psikis, maupun seksual masih menjadi tantangan serius,” ujar Yayan Waryana didampingi Kabid Perlindungan Anak, Linlin.

Sosok pejabat yang satu ini menilai, banyak kasus kekerasan yang tidak terlaporkan karena korban merasa takut, malu, atau tidak tahu harus melapor ke mana. Karena itu, sosialisasi ini menjadi langkah penting untuk memperkuat pemahaman dan peran masyarakat dalam pencegahan serta penanganan kekerasan.

“Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap upaya pencegahan kekerasan, memperkuat koordinasi antara pemerintah kecamatan dan desa, mendorong pelibatan aktif masyarakat dalam pelaporan serta pendampingan korban, dan menumbuhkan komitmen bersama menciptakan lingkungan yang aman dan ramah bagi perempuan dan anak,” ungkapnya.

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow