LOCUSONLINE, JAKARTA – Tim nasional Indonesia U-17 masih mencari bentuk terbaiknya menjelang bergulirnya Piala Dunia U-17 2025. Dari dua laga uji coba yang sudah dijalani selama pemusatan latihan di Uni Emirat Arab (UEA), skuad Garuda Muda belum sekalipun meraih kemenangan.
Dalam laga pertama, Indonesia takluk 1–2 dari Paraguay. Sementara di pertandingan kedua, pasukan Nova Arianto harus puas bermain imbang tanpa gol menghadapi Pantai Gading. Satu uji coba terakhir dijadwalkan menghadapi Panama pada Kamis (30/10), yang juga menjadi ajang pemanasan terakhir sebelum mereka terbang ke lokasi turnamen.
Pertemuan dengan Panama ini akan menjadi yang kedua, setelah sebelumnya kedua tim bertemu di fase grup Piala Dunia U-17 2023 dan bermain imbang 1–1.
Baca Juga : KNPI Cibiuk Beri Penghargaan Pemuda Berprestasi, Sumpah Pemuda Tak Lagi Sekadar Upacara
Pelatih Nova Arianto mengaku bersyukur anak asuhnya mendapat lawan-lawan yang tangguh selama di UEA. Menurutnya, laga uji coba kali ini bukan semata soal menang atau kalah, melainkan kesempatan untuk mengukur kemampuan menghadapi tim dengan postur dan kecepatan tinggi.
“Saya bersyukur kami mendapat lawan-lawan yang sangat berkualitas, baik secara permainan maupun fisik. Ini pengalaman berharga bagi pemain,” ujar Nova dikutip dari Antara.
Pelatih berusia 45 tahun itu juga meminta seluruh pemain untuk melakukan evaluasi diri menjelang laga pembuka Grup H menghadapi Zambia pada Selasa (4/11) malam waktu Indonesia.
“Hanya tersisa satu minggu menuju Piala Dunia. Saya minta pemain benar-benar fokus dan introspeksi, agar kita bisa tampil maksimal dan meraih poin di pertandingan pertama,” katanya.
Sementara itu, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga menilai hasil uji coba bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan. Menurutnya, yang terpenting adalah pemain mendapat pengalaman menghadapi tim-tim kuat yang juga akan berlaga di ajang yang sama.
“Namanya uji coba, kalah bukan masalah. Yang penting mereka dapat pengalaman berharga dan tahu bagaimana menghadapi tim kuat. Ini akan membantu saat menghadapi lawan-lawan berat di Piala Dunia nanti,” ujar Arya.
Dengan satu laga uji coba tersisa, timnas U-17 diharapkan bisa menemukan ritme permainan terbaiknya sebelum tampil di ajang paling bergengsi kelompok usia tersebut. (Bhegin)

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”














