LOCUSONLINE, KALIANDA LAMSEL – Potensi Wisata. Kabupaten Lampung Selatan, dengan keindahan alamnya yang memukau dan kekayaan budayanya yang beragam, telah menjadi tujuan wisata impian bagi banyak orang. Rabu, 29 Mei 2024
Kabupaten Lampung Selatan terus berbenah untuk mempercantik diri sebagai destinasi wisata utama di Provinsi Lampung dan Pulau Sumatera. Hingga Mei 2024, sebanyak 941.667 wisatawan telah mengunjungi Lampung Selatan untuk menikmati keindahan alam dan objek wisata di berbagai wilayah kecamatan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Selatan, Kurnia Oktaviani, S.Sos, M.M., mengungkapkan bahwa mayoritas kunjungan wisatawan berasal dari Sumatera Selatan, Medan, Jakarta, Banten, dan sekitarnya.
“Kami menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke Lampung Selatan akan mencapai 1 juta orang pada tahun 2024, menjadikan Lampung Selatan sebagai destinasi wisata utama yang pantas dikunjungi,” ujarnya.
Kurnia juga mengatakan grafik kunjungan wisatawan ke Lampung Selatan menunjukkan tren positif setiap tahunnya, dengan peningkatan yang signifikan. Pada 2020, tercatat sekitar 236.173 kunjungan, meningkat lebih dari 100% pada 2021 menjadi 449.479 kunjungan, dan terus melonjak hingga 616.792 kunjungan pada 2022. Pada 2023, jumlah kunjungan mencapai 743.228 orang.
“Dinas Pariwisata telah mengidentifikasi 82 objek wisata di Lampung Selatan, terbagi dalam 4 jenis wisata: bahari (42 objek), alam (23 objek), budaya sejarah (8 objek), dan terpadu (9 objek),” terangnya.
Kurnia Oktaviani menegaskan bahwa Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, memandang pariwisata sebagai masa depan daerah. Dinas Pariwisata diminta untuk maksimalkan potensi pariwisata dengan pembinaan, pemasaran, branding, promosi, pemantauan, evaluasi, dan kerja sama dengan stakeholder.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Erdiansyah, S.H., M.M., mengungkapkan bahwa Dinas PMD dan pemerintah desa telah mengembangkan konsep desa wisata.
“Beberapa desa wisata telah menjadi destinasi unggulan di Lampung Selatan dan meraih penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, seperti Desa Wisata Kelawi, Totoharjo, Kunjir, Sukaraja, Way Kalam, Tamanbaru, Kecapi, dan Srikaton,” ungkapnya.
Pewarta: Ridwansyah
Editor: Red