LOCUSONLINE, JAKARTA – Kebakaran hutan mengerikan hanguskan Los Angeles, California, Amerika Serikat. Setidaknya 24 orang tewas atas peritiwa tersebut dan para pejabat memperingatkan bahwa angin kencang yang akan datang akan memperparah kebakaran yang telah berlangsung selama tujuh hari.
Puluhan ribu hektar lahan telah hangus, ribuan orang kehilangan tempat tinggal, dan ratusan ribu lainnya terpaksa dievakuasi.Tim pemadam kebakaran berhasil menghentikan penyebaran api di wilayah Palisades, namun otoritas memperingatkan bahwa situasi dapat memburuk dengan “kebakaran yang ekstrem dan kondisi yang mengancam jiwa” dalam beberapa hari mendatang.
Dikutip dari CNBC Indonesia, Ahli meteorologi Layanan Cuaca Nasional AS, Rose Schoenfeld, mengatakan Angin Santa Ana, yang dikenal dengan kecepatannya yang tinggi, kering, dan hangat, diperkirakan akan kembali pada Selasa (14/1/2024) dengan kecepatan yang mendekati “tingkat badai”.
“Angin dengan kecepatan hingga 110 km/jam akan menciptakan situasi yang sangat berbahaya mulai Selasa dini hari,” ujar ahli meteorologi Layanan Cuaca Nasional AS, Rose Schoenfeld.
“Hembusan angin dapat mengipasi api dan menyebarkan bara api ke area baru,” tambah petugas pemadam kebakaran.
Tim dengan anjing pelacak mayat terus mencari korban tewas yang terjebak dalam api. Jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat.
Sheriff Daerah LA, Robert Luna, mengungkapkan timnya akan menyisir area yang hancur untuk menemukan sisa-sisa jasad.
“Ini adalah tugas yang sangat berat, dan sayangnya, setiap hari kami menemukan sisa-sisa jasad warga,” ujar Luna.
