LOCUSONLINE, GARUT – Guna Ciptakan Generasi Masa Depan yang Berkualitas: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menegaskan komitmennya dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA) sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi masa depan yang berkualitas. Hal ini disampaikan Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, saat menghadiri Verifikasi Lapangan Evaluasi KLA yang digelar secara hybrid di Aula Bappeda Garut, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin (5/5/2025).
Syakur menyebut kegiatan ini sejalan dengan visi pembangunan Garut yang maju dan berkelanjutan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan harus bisa diwariskan kepada generasi mendatang melalui pemenuhan hak-hak anak secara menyeluruh.
“Saat ini kita berada di kategori Madya. Harapannya ke depan bisa meningkat ke tingkat Nindya hingga Paripurna. Ini tentu membutuhkan kolaborasi semua pihak,” ujarnya.
Pemkab Garut, lanjut Syakur, terus mendorong terciptanya lingkungan yang aman, inklusif, dan mendukung tumbuh kembang anak. Salah satu fokusnya adalah pencegahan kekerasan dan eksploitasi anak melalui edukasi dan kebijakan yang jelas, termasuk pengawasan interaksi antara anak dan orang dewasa.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI, Suhaeni, menekankan pentingnya evaluasi sebagai instrumen untuk mengukur tanggung jawab pemerintah daerah dalam perlindungan anak.
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan KLA berlandaskan pada regulasi nasional, seperti UU Nomor 35 Tahun 2014 dan Perpres Nomor 25 Tahun 2021, serta melibatkan empat pilar utama: pemerintah, masyarakat, media, dan dunia usaha.
