EkonomiNasionalNewsPemerintahSorot

WTP Sri Mulyani: Warna Terang Panggung, Bukan Wajah Transparansi

bhegins
×

WTP Sri Mulyani: Warna Terang Panggung, Bukan Wajah Transparansi

Sebarkan artikel ini
WTP Sri Mulyani: Warna Terang Panggung, Bukan Wajah Transparansi
Foto net
tempat.co

LOCUSONLINE, JAKARTA – Di hadapan Presiden Prabowo Subianto, Menteri Keuangan Sri Mulyani kembali menampilkan pertunjukan tahunan bertajuk Laporan Keuangan Negara, dengan lakon utama: WTP alias Wajar Tanpa Pengecualian sebuah istilah suci yang kerap hadir dalam ritual audit, meski rakyat masih sibuk menebak ke mana larinya uang bansos, subsidi, dan janji-janji kampanye. Rabu, 23 Juli 2025

“Insya Allah, laporan APBN 2024 sesuai dengan audit BPK. WTP, Pak,” ujar Sri Mulyani, dengan nada yang bisa membuat auditor pun tersenyum lega. Tak lupa, ia menambahkan akan tetap menindaklanjuti hal-hal penting, meski definisi ‘penting’ tampaknya tidak mencakup laporan dua lembaga yang justru keuangannya Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Tapi jangan khawatir itu katanya, “tidak berdampak material.”

Entah sejak kapan pengelolaan ratusan triliun bisa dianggap wajar, meski dua badan penting yang mengurus pangan dan karantina nasional tercatat “berbeda sedikit” dalam standar akuntansi. Rupanya, dalam kamus keuangan negara, yang penting mayoritas WTP, soal detail dan pengecualian—itu urusan nanti.

Baca Juga : Bupati Garut Curhat PDRB Kering, Wacana Mengalir: Rakyat Disuruh Pandai Cuma Modal Ilusi

Ketua GLMPK: Minimarket Merajalela, Pasar Rakyat Tumbang: Bupati Sibuk Potong Pita, UMKM Kian Tercekik

Sri Mulyani juga menyampaikan outlook fiskal 2025 dengan defisit APBN diperkirakan 2,78% dari Produk Domestik Bruto. Sebuah angka yang disampaikan seolah sedang membacakan hasil ujian anak tetangga rata-rata cukup, tidak perlu panik.

“Ini menunjukkan keseimbangan antara potensi penerimaan dan kebutuhan belanja negara,” ujarnya. Tapi apakah keseimbangan itu termasuk subsidi dikurangi, tapi proyek hilirisasi tetap jalan? Atau rakyat disuruh hemat, tapi belanja kementerian tetap maksimal?

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow