LOCUSONLINE, GARUT – Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi PDIP, Yudha Puja Turnawan, menggelar kegiatan reses masa sidang I tahun 2025 untuk periode 2024–2029 di Gedung Art Center, Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (13/10/2025).
Reses tersebut mengusung tema “Ngamumule sareng Melestarikan Kesenian Budaya Sunda”, sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian budaya daerah.
Dalam kegiatan itu, Yudha mengundang berbagai elemen seniman dan budayawan dari lima kecamatan, yakni Tarogong Kidul, Tarogong Kaler, Banyuresmi, Leles, dan Kadungora. Kelima wilayah tersebut merupakan daerah pemilihannya sebagai anggota DPRD Kabupaten Garut.
Dalam pemaparannya, Yudha menegaskan pentingnya melestarikan kesenian dan kebudayaan Sunda sebagai warisan leluhur.
“Dengan mengambil tema ngamumule, seniman dan kesenian budaya Sunda merupakan salah satu titinggal karuhun (warisan leluhur) kita sebagai orang Sunda,” ujarnya saat diwawancarai awak media.
Yudha menjelaskan, reses tematik ini bertujuan menjembatani aspirasi para seniman dan budayawan agar ke depan dapat diakomodasi dalam kebijakan pemerintah daerah.
“Kami ingin menjembatani aspirasi para seniman dan budayawan agar bisa dialokasikan dalam APBD Kabupaten Garut dan kebijakan-kebijakan lainnya,” imbuhnya.
Dalam sesi penyampaian aspirasi, sejumlah budayawan memberikan masukan. Engkus, budayawan asal Neglasari, Kadungora, bersama Bah Enay dari Cibunar, mendorong DPRD dan Pemkab Garut untuk memberikan perhatian serius terhadap pelestarian kesenian Sunda, termasuk pengembangan destinasi wisata budaya seperti Cangkuang, Kampung Pulo, Bagendit, dan lainnya.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”