News

Pergi Liburan? Jangan Khawatir, TPK Merauke Sudah ‘Bentengi’ Jalur Logistik Natal-Tahun Baru

rakyatdemokrasi
×

Pergi Liburan? Jangan Khawatir, TPK Merauke Sudah ‘Bentengi’ Jalur Logistik Natal-Tahun Baru

Sebarkan artikel ini

PT Pelindo Terminal Petikemas mengerahkan SDM, optimalisasi alat, dan rencana kapasitas jangka panjang untuk mencegah kemacetan bongkar muat selama puncak arus barang.

TPK Merauke Siaga Penuh Antisipasi Lonjakan Logistik Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru locusonline featured image
Terminal Peti Kemas Merauke. Foto:ANT

TPK Merauke Siaga Penuh Antisipasi Lonjakan Logistik Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru

[Locusonline.co, JAYAPURA] — PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) melalui Terminal Peti Kemas (TPK) Merauke memastikan kesiapan operasional maksimal untuk menghadapi periode puncak arus barang menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Terminal Head TPK Merauke, Muhammad Rasul Irmadani, menegaskan bahwa berbagai langkah antisipatif telah disusun untuk menjaga kelancaran bongkar muat dan distribusi logistik di ujung timur Indonesia.

“Seluruh SDM operasional kami siagakan dengan pengaturan jadwal kerja yang optimal agar pelayanan tetap berjalan lancar di tengah potensi peningkatan aktivitas terminal selama Natal-Tahun Baru,” tegas Rasul dalam siaran pers di Jayapura, Senin (23/12/2025). Di sisi lain, kesiapan tidak hanya menyasar sumber daya manusia, tetapi juga peralatan dan infrastruktur pendukung yang dioptimalkan melalui perawatan rutin dan perbaikan berkelanjutan.

tempat.co

Langkah-langkah tersebut diambil merespons data kenaikan arus barang yang telah terpantau sejak Oktober 2025. Menurut Rasul, terjadi lonjakan trafik peti kemas ke Merauke sebesar 21,7 persen pada periode Oktober-November 2025 dibandingkan rata-rata realisasi Januari-September 2025. Arus barang didominasi kiriman dari Surabaya, terutama berisi kebutuhan pokok dan logistik pendukung perayaan.

Strategi Kesiapan: Dari SDM Hingga Infrastruktur Jangka Panjang

Untuk mengatasi peningkatan ini, TPK Merauke menerapkan sejumlah strategi operasional. Selain penyesuaian jam layanan untuk memitigasi antrean, terminal juga melakukan optimalisasi peralatan melalui perawatan preventif.

Lebih dari itu, persiapan juga mencakup peningkatan kapasitas terminal. “Kami juga menyiapkan langkah peningkatan kapasitas terminal, antara lain peningkatan kapasitas lapangan penumpukan, rencana penempatan dua unit rubber tyred gantry (RTG), serta perkuatan dermaga dan perluasan lapangan penumpukan yang masuk dalam rencana jangka panjang perusahaan (RJPP),” jelas Rasul. Dengan kata lain, upaya tidak hanya untuk kebutuhan jangka pendek musim liburan, tetapi juga untuk pengembangan kapasitas jangka panjang.

Merespons Tren Positif dan Tantangan ke Depan

Kenaikan signifikan arus barang ini diamini oleh pihak pengguna jasa. Kepala Cabang PT Tanto Intim Line Merauke, Bondan Wahyu Eko Hardianto, menyatakan bahwa realisasi peti kemas yang masuk dalam dua bulan terakhir menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan.

“Tren ini menunjukkan potensi kenaikan trafik yang positif ke depan, sehingga optimalisasi operasional, terutama kapasitas tambatan dan pengelolaan container yard, perlu terus diperhatikan,” kata Bondan. Artinya, pertumbuhan logistik di Merauke membutuhkan kesiapan infrastruktur dan tata kelola yang berkelanjutan, di mana langkah-langkah yang diambil TPK Merauke diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat.

Dengan kesiapan menyeluruh ini, TPK Merauke berkomitmen untuk memastikan distribusi barang, terutama kebutuhan pokok selama hari raya, dapat berjalan lancar sehingga mendukung stabilitas ekonomi dan ketersediaan barang di wilayah Papua bagian selatan. (**)

Tinggalkan Balasan

banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow