MPK berharap yang hadir adalah orang yang memiliki kewenangan seperti contohnya PT. Silver Skyline Indonesia itu direkturnya sesuai dengan akta notaris pendirian perusahaan. “Kalau direkturnya tidak bisa datang, maka bisa diwakilkan kepada pihak yang diberi kuasa langsung oleh direktur,” katanya.
Sementara itu, hasil sidak Komisi I DPRD Garut dan instansi terkait di lokasi pembangunan pabrik alas kaki PT.Silver Skyline Indonesia di Kp. Congkang, Desa Sindang Suka, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, 24 November 2023, menimbulkan reaksi tajam dari Forum Masyarakat Cibatu Bersatu (FMCB) dengan dampak positif dan negatif.
Ungkapan kekhawatiran muncul setelah isu tersebar di kalangan pekerja buruh bangunan, putra daerah sekitar lokasi, yang menduga pembangunan pabrik tersebut akan ditutup. Pekerja tersebut merasa terbantu secara ekonomi dan mata pencaharian sejak adanya pembangunan pabrik di daerah mereka.
Pada rapat musyawarah pada tanggal 26 November 2023, beberapa tokoh masyarakat Cibatu, yang tergabung dalam FMCB, mengungkapkan pernyataan sikap mereka:
Menolak keras penutupan pembangunan pabrik PT.SSI di Congkang, Cibatu Garut.
Meminta Komisi I DPRD Garut dan instansi terkait untuk memanggil pihak PT.SSI untuk menjawab polemik perijinan.
Selain itu, warga juga mengusulkan pembentukan PANSUS sebelum ada keputusan dari DPRD (Komisi I), agar semua aspek dapat terkaji dengan baik. Apabila DPRD Garut tetap memutuskan menutup pembangunan pabrik, FMCB bersama warga 11 desa di Kecamatan Cibatu, memohon dipertimbangkan kembali demi kepentingan masyarakat luas.
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues
