Dengan ini, pertandingan antara Jonatan dan Ginting akan menjadi pertemuan kesembilan antara dua tunggal putra Indonesia dalam babak final turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini.
Ini juga merupakan kali pertama dalam 30 tahun terakhir final tunggal putra All England Open mempertemukan dua pemain Indonesia. Terakhir kali hal ini terjadi adalah pada All England 1994 ketika Hariyanto Arbi bertanding melawan Ardy Bernardus Wiranata.
Dengan pencapaian ini, Indonesia untuk pertama kalinya memiliki juara tunggal putra All England Open, setelah gelar terakhir diraih oleh Hariyanto Arbi secara beruntun pada tahun 1993 dan 1994.
Tidak hanya itu, ini juga merupakan kali ketiga secara beruntun terjadi pertandingan Final All Indonesian di All England Open. Pada tahun 2022, ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengalahkan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Kemudian, pada tahun berikutnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga mengalahkan The Daddies di babak final All England Open.
Dengan status Ginting dan Jonatan sebagai finalis dalam turnamen bergengsi ini, peringkat dunia keduanya akan naik pekan depan, dengan Ginting akan menduduki peringkat tiga, dan Jonatan kembali masuk dalam daftar delapan besar di peringkat keenam.
Editor: Red

Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues