LOCUSONLINE, TASIKMALAYA – Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya memperlihatkan tekad yang kuat untuk meraih prestasi gemilang dalam Pentas Seni dan Keterampilan Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) tingkat SMP.
Meskipun berada di wilayah perbatasan antara Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Pangandaran, SMPN 4 Pancatengah tidak ingin ketinggalan dalam persaingan dengan sekolah lain di perkotaan. Hal ini disampaikan oleh Siti Royani, S.Pd.I, seorang guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) di sekolah tersebut.
Menurut Siti Royani, dalam Pentas PAI tahun 2024, sekolahnya berhasil mengirimkan tiga siswa berprestasi ke tingkat Kabupaten Tasikmalaya. Masing-masing, Azka Aulia berkompetisi dalam Musabaqoh Hifdzil Quran (MHQ) putri, Sani Umi Solihah dalam Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ Putri), dan Riva Candra dalam bidang Kaligrafi.
“Keberhasilan ketiga siswa ini bisa lolos ke tingkat Kabupaten Tasikmalaya setelah meraih juara di lomba Pentas PAI di tingkat Wilayah Pancatengah, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak terkait, termasuk guru, kepala sekolah, komite, masyarakat, serta tokoh ulama di sekitar sekolah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Siti Royani menyebutkan, dengan program Ajengan Masuk Sekolah (AMS) dinilai sangat positif dalam memberikan pendidikan keagamaan, pembinaan mental, dan meningkatkan karakter siswa yang religius. Tujuan utamanya bukan hanya prestasi dalam kompetisi, melainkan perubahan positif dalam tingkah laku siswa sehari-hari.

Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues