LOCUSONLINE, BANDUNG – DPRD Kota Bandung hingga saat ini belum memiliki pimpinan lengkap karena Ahmad Nugraha, politisi PDIP yang sebelumnya diusulkan menjadi Wakil Ketua III, ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi Bandung Smart City.
Saat ini, DPRD Kota Bandung hanya memiliki tiga pimpinan, yaitu Asep Mulyadi (PKS) sebagai Ketua, Tony Wijaya (Gerindra) sebagai Wakil Ketua I, dan Edwin Sanjaya (Golkar) sebagai Wakil Ketua II.
Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, menjelaskan bahwa usulan Ahmad Nugraha sebagai Wakil Ketua III sudah diajukan dan disetujui dalam rapat paripurna. Namun, usulan tersebut tidak dilanjutkan setelah Ahmad Nugraha ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi Bandung Smart City.
Asep menyatakan bahwa DPRD Kota Bandung menunggu keputusan dari DPP PDIP mengenai siapa pengganti Ahmad Nugraha untuk mengisi posisi Wakil Ketua III. “Sampai sekarang kita masih menunggu keputusan terakhir dari DPP partai yang bersangkutan dan kita menunggu langkah selanjutnya dari partai yang bersangkutan, siapa yang akan diajukan,” katanya.
Meskipun belum terisi, Asep memastikan bahwa tugas dan fungsi DPRD Kota Bandung tetap berjalan optimal. Namun, ia berharap posisi pimpinan yang kosong tersebut dapat segera terisi.
“Secara umum karena kita kolektif kolegial, sebetulnya untuk kegiatan tidak terlalu punya dampak besar. Artinya sampai sekarang alhamdulillah kerja AKD (alat kelengkapan dewan), badan, semuanya berjalan lancar tidak terganggu dengan itu,” ucap Asep.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”