Pemerintah pusat dan daerah perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi permasalahan banjir di Bekasi secara jangka panjang. Beberapa solusi yang dapat dipertimbangkan antara lain:
- Pengembangan infrastruktur pengendalian banjir yang terintegrasi, termasuk perbaikan tanggul, normalisasi sungai, dan pembangunan waduk penampungan air hujan.
- Pemulihan fungsi lahan sebagai wilayah resapan air, seperti dengan penghijauan dan reboisasi di kawasan hulu sungai.
- Penerapan tata ruang dan zonasi yang memperhatikan aspek lingkungan dengan membatasi pembangunan di daerah rawan banjir.
- Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya konservasi air dan pengelolaan sampah.
- Pengawasan ketat terhadap pengembang properti agar mematuhi peraturan Permen PU Nomor 28/PRT/M/2015 tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai Dan Garis Sempadan Danau.
Banjir di Bekasi merupakan sebuah tragedi yang menuntut perhatian dan aksi nyata dari seluruh pihak. Pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta harus bekerja sama untuk mencari solusi yang berkelanjutan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Keterlambatan dalam mengambil tindakan akan mengakibatkan kerugian yang lebih besar, baik materiil maupun non-materiil. Mari kita bersama-sama membangun Bekasi yang lebih tangguh dan siap menghadapi tantangan perubahan iklim.