Sebelumnya, isu dukungan MUI dan Muhammadiyah terhadap pemakzulan Gibran mencuat setelah Letjen TNI (Purn) Suharto dalam sebuah diskusi televisi menyebut kedua organisasi tersebut terlibat dalam pertemuan dengan Forum Purnawirawan Prajurit TNI dan tokoh Habib Rizieq Shihab. Dalam pernyataannya, Suharto mengklaim bahwa MUI dan Muhammadiyah turut mendukung gerakan tersebut.
Forum Purnawirawan sendiri telah menyampaikan delapan tuntutan terkait kondisi nasional, termasuk usulan pergantian Wakil Presiden. Pernyataan itu ditandatangani oleh 332 perwira tinggi dan menengah TNI, serta diketahui oleh mantan Wakil Presiden Try Sutrisno.
Delapan Tuntutan Forum Purnawirawan Prajurit TNI:
1. Menuntut kembali diberlakukannya UUD 1945 versi asli.
2. Mendukung program Kabinet Merah Putih, kecuali proyek Ibu Kota Negara (IKN).
3. Menolak proyek PSN seperti PIK 2 dan Rempang yang dianggap merugikan masyarakat dan lingkungan.
4. Menuntut dihentikannya masuknya tenaga kerja asing asal China.
5. Mendesak penertiban pengelolaan pertambangan sesuai dengan UUD 1945 Pasal 33.
6. Meminta reshuffle menteri yang diduga terlibat korupsi dan memiliki konflik kepentingan dengan mantan Presiden Joko Widodo.
7. Menuntut pengembalian Polri ke fungsi keamanan dalam negeri di bawah Kementerian Dalam Negeri.
8. Mengusulkan pemakzulan Wakil Presiden melalui MPR karena dinilai ada pelanggaran hukum dalam keputusan MK terkait syarat pencalonan wapres.
(AA Syah)
