“Kami juga memperkuat pelayanan maternal dan prenatal, termasuk keluarga berencana. Tak hanya itu, kerja sama dengan Dukcapil telah berjalan dua tahun untuk memastikan semua bayi memiliki data administrasi yang lengkap,” kata Enok.
IBI Garut juga terlibat dalam Audit Maternal Perinatal (AMP) guna mendorong peningkatan kualitas layanan kebidanan. Peringatan HUT IBI pada 24 Juni 2025 mendatang akan diisi dengan kegiatan Bakti IBI sebagai bentuk kontribusi nyata kepada masyarakat.
Ketua Panitia Muscab, Eti Rukmiati, menjelaskan bahwa musyawarah ini merupakan forum tertinggi IBI di tingkat kabupaten. Dengan jumlah anggota mencapai 2.482 orang per Februari 2025, Muscab menjadi wadah penting untuk konsolidasi organisasi dan pembinaan berkelanjutan kepada seluruh ranting dan anggota.
Agenda Muscab kali ini mencakup evaluasi kegiatan pengurus, penyusunan program kerja mendatang, perumusan usulan untuk Musyawarah Daerah (Musda), hingga rekomendasi strategis yang akan dibawa ke Rapat Kerja Cabang (Rakercab), khususnya terkait isu-isu krusial dalam layanan kesehatan ibu dan anak. (Suradi)
