Direktur Bisnis Kompas, Lukminto Wibowo, menekankan bahwa Bandoeng 10K tak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi platform promosi wisata Kota Bandung.
“Kami ingin menghadirkan pengalaman berlari yang bukan hanya kompetitif, tetapi juga memperkenalkan keindahan dan kekayaan budaya Bandung. Dengan status internasional, event ini berpotensi menarik pelari profesional dan penggemar lari dari berbagai belahan dunia,” kata Lukminto dalam keterangannya.
Demi menjamin keamanan dan kenyamanan peserta, panitia telah menyiapkan dukungan medis seperti ambulans dan tenaga kesehatan di sepanjang lintasan. Pemerintah Kota Bandung melalui sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga akan dilibatkan dalam pengamanan, pengaturan lalu lintas, penyediaan hiburan seni, kebersihan area, hingga publikasi acara.
Bandoeng 10K 2025 diharapkan menjadi simbol kebangkitan olahraga dan pariwisata di Kota Kembang, sekaligus membuka jalan bagi lahirnya bibit-bibit atlet masa depan.
Informasi lebih lanjut mengenai event ini dapat diakses melalui akun Instagram resmi @bandoeng10k. (BAAS)
