DPR RI dan Polri Akan Digugat! Polisi Ogah Lakukan Ekshumasi Guru SDN 2 Pajaten yang Tewas Misterius
- Koin Pecahan Rp.25 “Burung Dara” (Tahun Emisi 1971)
Ini adalah salah satu koin terlama yang banyak dicari. Desain burung dara yang sederhana namun ikonik menjadikannya incaran banyak numismatis (sebutan bagi kolektor mata uang).
- Kisaran Harga: Harga jualnya bisa bervariasi dari Rp.50.000 hingga Rp.250.000 untuk kondisi biasa. Jika kondisinya sangat prima dan tanpa cacat, harganya bisa mencapai Rp.400.000 hingga Rp800.000.
Mengapa Harga Koin Kuno Bisa Begitu Mahal?
Beberapa faktor utama mendorong harga koin langka melambung tinggi:
- Kelangkaan (Rarity): Ini adalah faktor utama. Koin yang dicetak dalam jumlah terbatas, atau yang banyak ditarik dari peredaran, secara otomatis akan menjadi langka. Semakin sedikit koin yang tersisa, semakin tinggi nilainya.
- Kondisi (Condition): Kondisi fisik koin sangat memengaruhi harga. Koin yang masih mulus, tidak ada goresan, pudar, atau korosi (sering disebut UNC atau Mint State), akan jauh lebih mahal daripada koin yang sudah usang.
- Permintaan Pasar (Demand): Popularitas koin di kalangan kolektor juga berpengaruh. Jika banyak kolektor yang mencari koin jenis tertentu, otomatis harga akan naik.
- Usia (Age): Umumnya, koin yang lebih tua cenderung lebih langka dan bernilai historis lebih tinggi, meskipun tidak selalu menjadi penentu tunggal. Koin yang lebih baru tapi langka bisa jadi lebih mahal daripada koin yang sangat tua namun beredar luas.
- Kesalahan Cetak (Error Coins): Koin dengan cacat atau kesalahan cetak yang unik dan terbukti keasliannya bisa memiliki nilai yang sangat tinggi karena keunikannya.
Baca juga :
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues