Tak ketinggalan, netizen meramaikan jagat maya dengan unggahan video penjarahan, lengkap dengan narasi pedas. Komentar sinis bermunculan, banyak yang menyindir bahwa “dulu rakyat dijarah lewat kebijakan, sekarang giliran rumahnya yang dijarah.”
Sementara itu, tiga artis yang kini jadi politisi Eko Patrio, Uya Kuya, dan Nafa Urbach berbondong-bondong meminta maaf di Instagram. Permintaan maaf itu datang setelah video joget mereka di Sidang MPR viral, dianggap tidak sensitif di tengah kenaikan gaji DPR yang tembus lebih dari Rp100 juta per bulan dan kondisi ekonomi rakyat yang megap-megap.
Hingga kini, polisi maupun pihak berwenang masih memilih mode silent mode: belum ada klarifikasi resmi atas penjarahan di rumah Sri Mulyani. Publik pun bertanya-tanya, apakah daftar rumah pejabat yang “dijadikan swalayan dadakan” akan terus bertambah?(Bhegin)

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”