“PMI Asal Purwakarta Disiksa di Irak, DPRD Janji Pulangkan, Negara baru sigap setelah viral, seakan perlindungan warga harus antre trending dulu.”
LOCUSONLINE, PURWAKARTA – Komisi IV DPRD Kabupaten Purwakarta akhirnya buka suara dan menyatakan setuju memulangkan Nurjanah (36), pekerja migran asal Desa Pasawahan Kulon, Kecamatan Pasawahan, yang kini terjebak di Irak dalam kondisi memprihatinkan.
Keputusan ini diumumkan Ketua Komisi IV DPRD, Ricky Syamsul Fauzi, saat ditemui wartawan di kantor pemerintahan Purwakarta, Selasa (9/9/2025).
Siapa Nurjanah?
Nurjanah adalah pekerja migran asal Purwakarta yang mengaku mendapat perlakuan kasar dari majikannya di Irak. Dalam video yang viral, ia menceritakan mulutnya dipukul, rambutnya ditarik, hingga diludahi oleh majikan perempuan. Dengan wajah lelah, ia memohon bantuan langsung kepada Presiden Prabowo Subianto, Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dan Wakil Gubernur Erwan Setiawan.
Apa Kata DPRD Purwakarta?
“Kami mendukung penuh agar Nurjanah segera dipulangkan. Ini menyangkut kesehatan, keselamatan, dan martabat warga Purwakarta,” kata Ricky. Ia menegaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Disnakertrans Purwakarta dan siap melibatkan Pemkab, termasuk Sekda, untuk mempercepat proses pemulangan.
Menurut Paryanto, Ketua Harian APPMI Jawa Barat, kasus Nurjanah kemungkinan besar terkait pengiriman ilegal pekerja migran. Ia menuding ada oknum yang harus diproses hukum. “Banyak PMI perempuan dikirim ke Timur Tengah tanpa perlindungan. Ujung-ujungnya mereka jadi korban kekerasan fisik, psikis, hingga pemerasan. Nurjanah ini hanya satu dari sekian banyak yang akhirnya viral,” ujarnya.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”