ArtikelDaerahGarutJawa BaratKesehatanNewsPeristiwa

Makan Bergizi Gratis: Dari Piring ke Puskesmas dalam Hitungan Jam

bhegins
×

Makan Bergizi Gratis: Dari Piring ke Puskesmas dalam Hitungan Jam

Sebarkan artikel ini
Puluhan siswa diduga keracunan mbg
Ratusan siswa sekolah di wilayah kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut dari sekolah SMPN 2, SMP PGRI, SDN 3 dan 4 Talagasari alami keracunan aetelah santap Makanan Bergizi Gratis

“Kasus keracunan MBG sudah berulang di berbagai daerah. Tapi, seperti menu kantin sekolah, masalahnya tetap sama: bahan baku diragukan, distribusi asal-asalan, pengawasan nyaris tak terasa.”

LOCUSONLINE, GARUT – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Garut tampaknya memberi bonus yang tidak tercantum dalam brosur pemerintah: gratis mual, gratis muntah, bahkan gratis antre ranjang di Puskesmas.

tempat.co

Ratusan siswa di Kecamatan Kadungora mulai dari SMPN 2, SMP PGRI, hingga SDN Talagasari 3 dan 4 mendadak tumbang setelah menyantap menu istimewa yang dijanjikan bergizi. Tidak hanya murid, staf sekolah pun ikut kebagian “fasilitas kesehatan darurat”.

Kepala Puskesmas Kadungora, dr. Noni, hanya bisa geleng kepala. “Pasien datang berbondong-bondong sejak jam 2 siang. Gejalanya standar paket lengkap: mual, muntah, pusing, sampai sesak,” ujarnya, seperti sedang membaca daftar menu restoran.

Guru honorer bernama Lilih pun ikut panik. “Anak-anak jatuh sakit hampir bersamaan. Kami kira habis olahraga, ternyata habis makan siang,” tuturnya, mencoba menahan nada getir.

Baca Juga :

Presiden Prabowo Tancap Gas Atasi Keracunan Massal MBG, Anggaran Rp1,2 Triliun per Hari Tetap Jalan

Presiden Prabowo Tancap Gas Atasi Keracunan Massal MBG, Anggaran Rp1,2 Triliun per Hari Tetap Jalan

Program MBG yang digadang-gadang Presiden terpilih Prabowo Subianto sebagai “investasi masa depan” ternyata malah jadi “investasi rumah sakit”. Alih-alih menyehatkan generasi emas, anak-anak justru dijadikan kelinci percobaan proyek gizi kilat.

Bahkan seorang anggota DPRD Garut, yang minta namanya tidak ditulis, menyindir: “Kalau terus begini, lebih hemat sekalian bikin program Gratis Rawat Inap Nasional. Jadi siswa tinggal pilih: gratis makan atau gratis infus.”

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow