“Empat bocah, dua senior, dan sembilan motor jadi saksi bisu kelincahan kriminal remaja zaman now“
LOCUSONLINE, PURWAKARTA – Dunia kriminalitas di Purwakarta makin “inovatif”. Bukan startup teknologi, tapi “startup curanmor” yang digawangi bocah-bocah belia. Enam pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) akhirnya berhasil ditangkap polisi. Empat di antaranya masih di bawah umur bukan murid bengkel resmi, tapi sudah lihai merusak kunci kontak dan kabel starter.
Para “anak ajaib” ini dititipkan ke Rumah Singgah Bogor, sementara dua seniornya menginap lebih lama di Polres Purwakarta. Total sembilan motor berbagai merek berhasil diamankan, lengkap dengan kunci T dan obeng peralatan kerja andalan yang membuat para pemilik motor cuma bisa berkata, “Kok bisa secepat itu, Pak?”
Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya menjelaskan, kelompok ini beraksi di wilayah Sukatani dan Jatiluhur. “Mereka ini pemetik dan penadah, bukan tukang servis. Dari 13 kasus, 9 motor sudah kami amankan. Modusnya merusak kunci kontak, bukan minta kunci cadangan,” ujarnya, Selasa (7/10/2025).
Cegah Tahanan Kabur, Polres Purwakarta Intensifkan Pengecekan Rutan
Para pelaku mengincar perumahan yang “percaya diri” alias minim pengamanan. Aksi mereka berlangsung dari September hingga awal Oktober, membuktikan bahwa jam terbang kriminal tidak mengenal usia.
Polisi pun mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan keamanan lingkungan. “Kalau pagar masih terbuka dan motor ditinggal dengan kunci menggantung, itu namanya bukan pencurian… itu undangan terbuka,” sindir Kapolres.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”