LOCUSONLINE, GARUT – Mendadak naik kelas ke panggung nasional. Sekolah yang jauh dari hiruk pikuk kota ini resmi menerima Anugerah Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional Tahun 2025 dari Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLHK) RI. Sekolah Dasar Negeri (SDN) 4 Wanakerta yang berada di pelosok Kampung Gunung Limbangan, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut.
Penghargaan prestisius tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, dalam acara penganugerahan di Gedung Sasono Utomo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis (11/12/2025).
Acara yang dihadiri sekitar 2.000 peserta itu mempertemukan hampir 1.000 sekolah Adiwiyata dari seluruh Indonesia, bersama para kepala daerah dan pejabat pusat. Di tengah kemegahan seremoni, suasana justru diwarnai refleksi serius atas maraknya bencana lingkungan yang melanda Tanah Air.
Dalam sambutannya, Hanif Faisol menegaskan perlunya perubahan cara pandang dalam pembangunan nasional.
“Lingkungan harus menjadi panglima pembangunan. Kalau ekonomi yang jadi panglima, kehancuran yang datang. Mari tularkan semangat kebersihan lingkungan ini selagi kita masih diberi umur hari ini,” tegasnya.
SDN 4 Wanakerta dinilai berhasil membuktikan bahwa kepedulian lingkungan tidak menunggu fasilitas mewah atau lokasi strategis. Sekolah ini konsisten membangun budaya ramah lingkungan melalui program terintegrasi, mulai dari pengelolaan sampah berbasis pemilahan, penanaman tanaman obat keluarga (TOGA), penghijauan sekolah, konservasi air, hingga pembiasaan perilaku peduli lingkungan dalam keseharian siswa.
Pendekatan tersebut tidak hanya bersifat seremonial, tetapi membentuk karakter siswa sejak dini lingkungan tidak sekadar dipelajari, melainkan dijalani.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”











