LOCUSONLINE.CO, GARUT – Komitmen Dinas Kesehatan Kabupaten Garut untuk melawan semua perbuatan melawan hukum terus digaungkan. Selain memiliki komitmen melawan segala bentuk KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme), Dinas Kesehatan dibawah komando dr. Leli Yuliani, MM juga secara serius melawan segala bentuk pungutan liar (pungli) pada setiap layanan kesehatan di Kabupaten Garut.
Sebagai bentuk keseriusannya melawan KKN dan Pungli di Kabupaten Garut, Dinas Kesehatan mengadakan kegiatan sosialisasi pencegahan pungutan liar di fasilitas pelayanan kesehatan di Aula Gedung Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Kamis (25/10/2024).
Sosialisasi pencegahan pungli mendapat apresiasi dari Pj Bupati Garut, Dr. H. Barnas Adjidin, Kapolres Garut AKBP Mochammad Fajar Gemilang, S.I.KM, M.H., M.I.K dan seluruh peserta yang terdiri dari Kepala Puskesmas (Kapus), Kepala Tata Usaha (TU) dansemua direktur rumah sakit. Pada acara tersebut menghadirkan Sekretaris Satgas Saber Pungli, Irjen Pol. DR. H.Andry Wibowo, S.I.K., M.H., M.Si sebagai narasumber.
Sebelum acara diresmikan Pj. Bupati Barnas Adjidin, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, dr. Leli Yuliani, M.M menyampaikan laporannya kepada Pj Bupati. Namun, sebelum laporan itu disampaikan, Leli Yuliani menyampaikan pantun terlebih dahulu. “Ke Pasar Pagi Membeli Ikan, Ikan Segar Banyak Pilihan. Jauhi Pungli Dari Setiap Layanan, Agar Kesehatan Terjaga Aman,” ucap Leli yang disambut dengan kalimat cekep dari semua peserta yang hadir.
Leli pun melanjutkan laporannnya kepada Pj Bupati. Leli menegaskan, kegiatan sosialisasi pencegahan ini diselenggarakan guna mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang baik dan bersih di Pemerintah Kabupaten Garut, khususnya di sektor kesehatan.

Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues