LOCUSONLINE, GARUT – Putri Karlina Berapi-api di Kampanye Akbar: Suasana penuh semangat dan antusiasme mewarnai kampanye terakhir pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut nomor urut 02, Abdusy Syakur Amin dan Putri Karlina, di SOR RAA Adiwidjaya, Sabtu (23/11/2024). Ribuan pendukung memadati lokasi untuk menyaksikan momen penting ini.
Dalam orasinya, Putri Karlina menyoroti kebutuhan masyarakat Garut akan perubahan nyata. Ia menyatakan bahwa kondisi masyarakat Garut saat ini masih jauh dari ideal, dengan angka kemiskinan yang tinggi dan minimnya perhatian pemerintah terhadap kelompok rentan.
“Faktanya, di lapangan masih banyak masyarakat yang miskin dan tidak tersentuh pemerintah, meskipun banyak orang yang menyebut Garut ini indah dan baik-baik saja,” ujarnya lantang.
Putri Karlina menegaskan komitmennya untuk melayani seluruh lapisan masyarakat tanpa diskriminasi. Ia juga menyindir program-program berbasis pembagian kartu yang dinilai hanya mempertebal jurang pemisah di antara warga.
“Kami tidak akan memecah belah masyarakat hanya dengan kartu-kartuan. Semua warga Garut berhak mendapatkan pelayanan yang sama, tanpa terkecuali,” tegas Putri.
Selama lebih dari 75 hari kampanye, Putri bersama Syakur mengaku menyaksikan berbagai permasalahan sosial yang mendera masyarakat Garut. Salah satu sorotan utamanya adalah jeratan utang dari praktik bank emok yang memperburuk kondisi ekonomi masyarakat kecil.
“Kami menemukan bahwa yang membantu masyarakat miskin bukan pemerintah, melainkan bank emok yang justru makin mencekik. Hutang satu dibayar hutang lain, hingga akhirnya menimbulkan stres dan menghancurkan rumah tangga,” ungkapnya.
