LOCUSONLINE, BLORA – Rumah Juang bersama Front Blora Selatan menjalankan program peduli lingkungan di Desa Jati, Kecamatan Jati, Blora, dengan menanam bibit pohon hias, buah, serta menebarkan bibit ikan nila. Kegiatan ini merupakan bagian dari “Bulan Bagi Bibit Gratis” yang berlangsung dari tanggal 20 Januari hingga 20 Februari 2025.
Hari Pramudya Ananta Toer (PAT) diperingati setiap tanggal 26 Februari untuk menghormati kontribusi dan warisan penulis besar Indonesia ini. Berikut beberapa cara memperingati hari PAT dengan kegiatan kemanusiaan dan penghijauan.
Sekjen Front Blora Selatan, Kristi Ageng Hermawan, memaparkan bahwa kegiatan penghijauan ini dilakukan dengan menanam bibit buah dan pohon hias di sekitar embung jati bersama warga. Selain terjun langsung ke lokasi untuk melakukan penghijauan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim.
“Kita memperingati hari seabad Pram dengan kegiatan peduli kemanusiaan dan lingkungan. Ini dapat memberikan manfaat di lingkungan sekitar dan berkontribusi menjaga alam,” ungkap Sekjen FBS yang biasa dipanggil Grex.
Sementara itu, Koordinator Rumah Juang, Exi Agus Wijaya, menyampaikan bahwa memperingati hari PAT dengan kegiatan kemanusiaan dan lingkungan dapat menghormati warisan Pramudya Ananta Toer dan berkontribusi pada pembangunan daerah dengan mengawal program Pemkab.
“Memperingati Satu Abad Pram dengan menjadikan ruang publik dan tembok kota Blora dipenuhi dengan gambar, ide, gagasan, dan tulisan Pram. Kami berkolaborasi dengan seniman mural dari Jogja,” terang Exi.
Exi menambahkan bahwa momentum bulan menanam dan bagi bibit gratis dalam rangka memperingati satu abad Pramoedya Ananta Toer ini dijadikan titik pijak yang sangat baik untuk menumbuhkan kesadaran baru dalam rangka mengantisipasi perubahan iklim dunia saat ini.
“Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kepedulian berbagai pihak akan pentingnya penanaman dan pemeliharaan pohon yang berkelanjutan dalam mengurangi pemanasan global untuk mencapai lingkungan Blora yang asri,” ujarnya.
Exi menjelaskan secara umum penanaman pohon diharapkan dapat:
– Mengurangi dampak pemanasan global
– Meningkatkan kualitas udara dari polutan lainnya
– Mencegah banjir, kekeringan, dan tanah longsor
– Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menanam dan memelihara tanaman sebagai bagian dari sikap atau budaya bangsa.
“Kami mewakili keluarga besar Terminal juga terima kasih sekali atas partisipasinya dari Rumah Juang. Kami sangat berterima kasih dalam rangka menghijaukan Terminal,” paparnya.
Lanjutnya, “Semoga Terminal ini dengan adanya teman-teman di Rumah Juang Terminal semakin asri, semakin hijau, dan enak dipandang oleh masyarakat.”
Senada dengan Pengatur Lalu Lintas Terminal Cepu, Biyoto, memaparkan, “Kami apresiasi sekali dengan partisipasi dari teman-teman Rumah Juang. Kami berharap dengan hadirnya teman-teman di Rumah Juang melakukan penanaman, masyarakat semakin puas dengan keberadaannya Terminal di Cepu ini.”
“Jadi Terminal semakin enak dipandang, semakin asri sehingga masyarakat bisa menikmati Terminalnya,” ungkapnya, Senin (27/1/2025).
Pewarta: Sahid Simon
Editor: Bhegin