ArtikelBlogOtomotif

Bahaya Air Hujan Bila Dibiarkan Pada Bodi Mobil

redaksilocus
×

Bahaya Air Hujan Bila Dibiarkan Pada Bodi Mobil

Sebarkan artikel ini
Bahaya Air Hujan Bila Dibiarkan Pada Bodi Mobil
Foto : ilustrasi / Bahaya Air Hujan Bila Dibiarkan Pada Bodi Mobil
tempat.co

LOCUSONLINE.CO – Tahukan bahaya air hujan bila dibiarkan pada bodi mobil kesayangan anda yang bisa menimbulkan kerusakan pada body mobil dan membuat korosi pada bagian logam?, yuk cari tahu apa bahayanya.

Mobil merupakan aset berharga yang memerlukan perawatan rutin, tidak hanya dari sisi mesin, tetapi juga tampilan eksterior. Salah satu musuh utama bodi mobil yang kerap diabaikan adalah air hujan.

Meski terlihat seperti air biasa, air hujan sebenarnya membawa risiko kerusakan jangka panjang jika dibiarkan mengering di permukaan mobil.

Berikut ini penjelasan mengenai bahaya air hujan pada bodi mobil dan pentingnya tindakan pencegahan.

Baca juga :

Penanganan Mega Korupsi BIJ Dilimpahkan Ke Kejari Garut, GLMPK : Kejati Jabar Bergerak Ketika Ada Surat Kami

Kerugian Rp. 180 Milyar, Bukti Dugaan Korupsi DPRD Garut Hilang di Sekwan?

  1. Air Hujan Mengandung Unsur Asam

Air hujan terutama di daerah perkotaan atau kawasan industri mengandung zat asam karena pencemaran udara. Ketika air hujan jatuh ke permukaan mobil, zat asam seperti sulfur dioksida (SO₂) dan nitrogen dioksida (NO₂) ikut terbawa. Zat ini akan bereaksi dengan air membentuk asam sulfat dan asam nitrat, yang dapat merusak lapisan pelindung cat mobil secara perlahan.

  1. Meninggalkan Water Spot yang Sulit Dihilangkan

Setelah air hujan mengering, ia sering kali meninggalkan bercak putih yang dikenal sebagai water spot. Bercak ini terbentuk dari mineral yang tertinggal setelah air menguap. Jika tidak segera dibersihkan, bercak ini bisa mengeras dan menempel kuat pada permukaan cat, bahkan menembus lapisan pelindung clear coat, sehingga sulit dibersihkan dengan pencucian biasa.

  1. Korosi dan Karat pada Bagian Logam

Air hujan yang masuk ke celah-celah bodi mobil seperti bawah pintu, kap mesin, atau bawah bodi dapat menyebabkan korosi. Jika air mengendap dalam waktu lama, terutama jika bercampur dengan debu dan kotoran, potensi terbentuknya karat semakin tinggi. Karat ini tidak hanya merusak penampilan, tetapi juga bisa mengurangi kekuatan struktur bodi mobil.

Baca juga :

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow