ArtikelGarut

Antara Kenaikan Harta Bupati dan Penyakit Hydrocephalus Warga Karangpawitan Garut, Widya: Kenapa Pemerintah Seperti Tutup Mata

redaksilocus
×

Antara Kenaikan Harta Bupati dan Penyakit Hydrocephalus Warga Karangpawitan Garut, Widya: Kenapa Pemerintah Seperti Tutup Mata

Sebarkan artikel ini
Antara Kenaikan Harta Bupati dan Penyakit Hydrocephalus Warga Karangpawitan Garut, Widya: Kenapa Pemerintah Seperti Tutup Mata
Azhima Nur Hafizah. Bayi berusia 10 bulan. ini divonis Hidrosefalus dan membutuhkan biaya pengobatan, sementara kedua orang tuanya mengalami kesulitan ekonomi. (Ft: dok)
tempat.co

Keluarga ini harus menahan pilu tatkala tiga tahun terakhir perekonomiannya menurun drastis, karena mengaku usahanya bangkrut dan ditipu orang. Bahkan saat ini harus menahan rasa pahit yang mendalam karena putri tercintanya harus di operasi karena divonis penyakit Hidrocefalus dan Celebral Palsy.

Yang lebih memprihatinkan, kini biaya pengobatan untuk anak tercinta semakin besar, namun pendapatan malah nihil. Rumah yang dibangun hasil kerja kerasnya menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) selama bertahun-tahun pun harus dilelang oleh salah satu perusahaan jasa pembiayaan keuangan, karena sertifikatnya dijadikan jaminan untuk meminjam modal usaha.

Kesedihan keluarga ini semakin menjadi-jadi, tatkala beberapa pihak enggan memberikan bantuan karena melihat fisik kediamannya yang disebut cukup megah. Kini anaknya terbaring kesakitan dan obat-obatan tidak bisa ditebus pasca operasi di RS Santosa Bandung.

“Saya hanya bisa menangis dan berharap bantuan dari Allah Subhanahu Wata’ala. Saya sangat sedih melihat anak saya terbaring dengan luka di kepala bekas operasi. Saya ingin menolongnya, tapi saya tidak mampu. Saya sangat mencintai anak saya,” ujar Widya saat menghubungi media ini, Senin (22/10/2022).

Widya pun menceritakan sedikit kronologis kondisi putri tercintanya. Menurutnya, tanggal 5 Oktober 2023 dirinya menghubungi pihak Dinas Sosial Kabupaten Garut untuk meminta bantuan sebelum anaknya di operasi di RS Santosa Bandung. Namun usahanya meminta ke Dinas Sosial kandas, dengan alasan pihak Dinsos tidak bisa membantu.

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Bergabunglah dengan Tim Jurnalis Kami!

Apakah kamu memiliki passion dalam menulis dan melaporkan berita? Inilah kesempatan emas untuk bergabung dengan situs berita terkemuka kami! Locusonline mencari wartawan berbakat yang siap untuk mengeksplorasi, melaporkan, dan menyampaikan berita terkini dengan akurat dan menarik.

Daftar

🔗 Tunggu apa lagi!

Daftar sekarang dan jadilah bagian dari tim kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow