DaerahNewsPurwakarta

Ketua LSM GPRI Mendukung ASN dalam Menjalankan Tugas Sesuai Sumpah Janji

×

Ketua LSM GPRI Mendukung ASN dalam Menjalankan Tugas Sesuai Sumpah Janji

Sebarkan artikel ini
Ketua LSM GPRI Mendukung ASN dalam Menjalankan Tugas Sesuai Sumpah Janji
Tedi Sutardi, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Gempar Peduli Rakyat Indonesia Purwakarta

LOCUSONLINE, PURWAKARTA – Aparatur Sipil Negara (ASN) diharapkan dapat memenuhi kewajiban tugasnya sesuai dengan sumpah janji kepada negara untuk melayani masyarakat, seperti yang diungkapkan oleh Benni Irwan, Penjabat (Pj) Bupati Purwakarta setelah pelantikan beberapa waktu lalu. Kami memberikan dukungan penuh. Hal ini disampaikan oleh Tedi Sutardi, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempar Peduli Rakyat Indonesia (GPRI) Purwakarta kepada media pada Rabu (20/07/2024).

Tedi mengakui bahwa pihaknya prihatin dengan kehadiran pegawai, termasuk Kepala Bidang di Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud), yang absen dari pekerjaan. Demikian juga dengan ASN yang turun pangkat dari Kepala Subbagian menjadi staf dan dilaporkan absen tanpa alasan yang jelas. Ini hanya dua contoh yang diketahui, dan diharapkan ke depan tidak akan ada lagi pegawai yang melalaikan tugasnya atau melakukan pelanggaran yang tidak pantas.

“Untuk mengisi kekosongan jabatan dan memastikan kelancaran kerja di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), baik karena pensiun maupun alasan lain, termasuk bagi mereka yang absen tanpa alasan yang jelas dan menyebabkan gangguan dalam pelaksanaan tugas ASN atau tugasnya dialihkan kepada pegawai lain, hal ini tidaklah baik dan sejatinya melanggar sumpah janji kepada negara seperti yang dilakukan oleh oknum tersebut,” ujar Tedi.

Semoga kita semua dapat lebih disiplin ke depannya dengan saling mengingatkan untuk bertanggung jawab. Kita semua tidak luput dari kesal, begitu pula dengan mereka yang melanggar. Kasih sayang dan kepedulian harus terus tumbuh, serta kebersamaan untuk bersatu dalam kebaikan. Bukan dengan mencela atau merendahkan, tapi dengan tekad untuk tidak membiarkan sesama kita terpuruk dalam masalah yang dihadapinya.

“Selama kita dapat membantu mereka yang membutuhkan, mari bantu sesuai kemampuan kita dengan tulus. Hindari sikap angkuh yang membuat kita merasa tidak perlu peduli terhadap orang lain, apalagi menyebut mereka dengan kata-kata yang merendahkan. Mungkin saja seseorang pernah melakukan kesalahan yang tertutupi dengan berbagai cara, yang tidak diketahui seperti pelanggaran yang dilakukan oleh orang lain,” tutup Tedi.

Pewata: Laela

Editor: Red

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow

Eksplorasi konten lain dari Locus Online

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca