LOCUSONLINE, BANDUNG BARAT – Untuk mempermudah aktivitas dan mobilitas warga di 3 RW, terutama di Kampung Stasion, Pemerintah Desa Cipatat, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, telah membangun hotmix jalan desa. Senin, 26 Agustus 2024
Menurut Kepala Desa Cipatat, Darya Sugangga, pembangunan hotmix ini dilakukan sebagai respons atas aspirasi masyarakat karena kondisi jalan yang sudah rusak parah. Keputusan ini dihasilkan dari musyawarah desa pada tahun 2023, dan pembangunan dilakukan pada tahun ini dengan biaya sekitar 120 juta rupiah, panjang 322 meter, lebar 3 meter, dan ketebalan sekitar 4 cm.
“Jadi ini hasil musyawarah desa tahun 2023, hari ini kita laksanakan kegiatan dengan biaya kurang lebih 120 juta, panjang 322 meter, lebar 3 meter ketebalan kurang lebih 4 cm,” ungkapnya kepada wartawan.
Darya menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme yang tinggi dari masyarakat terkait proyek ini. Selain itu, PT. KAI juga memberikan apresiasi karena jalan tersebut tidak hanya digunakan oleh warga RW 3, 5, dan 19, tetapi juga oleh penumpang kereta api.
“Akses jalan desa ini bukan hanya digunakan warga Desa Cipatat namun juga bagi penumpang merupakan akses vital sehingga disambut baik kegiatan ini oleh semua masyarakat yang menggunakan jalan ini,” ujarnya.
Jalan desa ini menjadi akses vital bagi berbagai pihak, dan respons positif dari seluruh masyarakat yang menggunakan jalan tersebut sangat diapresiasi.
Dalam pelaksanaan proyek ini, Darya menjelaskan bahwa seluruh stakeholder di desa terlibat dalam pemantauan, mulai dari Babinmas, Babinsa, BPD, LPMD, hingga perangkat desa dan TPKD. Mereka semua memantau pelaksanaan pembangunan jalan desa ini.
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues
