DaerahGarut

ITB dan Pemkab Garut Rumuskan Strategi Pengembangan Ekonomi dan Infrastruktur di Wilayah Priangan Timur

×

ITB dan Pemkab Garut Rumuskan Strategi Pengembangan Ekonomi dan Infrastruktur di Wilayah Priangan Timur

Sebarkan artikel ini
ITB dan Pemkab Garut Rumuskan Strategi; Program Studi Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota, SAPPK ITB menyelenggarakan FGD strategi ekonomi.

LOCUSONLINE, GARUT – ITB dan Pemkab Garut Rumuskan Strategi; Program Studi Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota, Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) Institut Teknologi Bandung (ITB) menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) mengenai strategi penguatan ekonomi, infrastruktur, dan tata ruang untuk menoptimalkan peran Kabupaten Garut dalam Wilayah Pembangunan (WP) Priangan Timur. Acara ini berlangsung di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut, Rabu (16/10/2024).

Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Kabupaten Garut, Herru Subagja, menjelaskan bahwa Kabupaten Garut memiliki kekayaan alam, sejarah, dan budaya yang besar, namun juga menghadapi tantangan dalam pengembangan wilayah, karena sekitar 60% dari wilayah Garut merupakan kawasan lindung.

“Kawasan lindung ini meliputi ada kawasan lindung konveservasi, kemudian hutan lindung cagar budaya, kawasan perlindungan setempat dan lain sebagainya,” ujar Herru.

Herru mengharapkan potensi Garut dapat menjadi bahan kajian bagi mahasiswa ITB dalam menyusun strategi pengembangan tata ruang dan infrastruktur. “Kami sangat terbuka sekali dengan ide-ide segar dan inovatif yang nantinya kita mampu integrasikan dalam penyusunan dokumen rencana tata ruang wilayah Kabupaten Garut,” tambahnya.

Herru memastikan bahwa pihaknya akan mendukung kajian ini dengan data yang sudah dikumpulkan, mengingat posisi strategis Kabupaten Garut di WP Priangan Timur.

Dosen ITB, Isnu Putra Pratama, mengungkapkan bahwa FGD ini merupakan bagian dari proses studio perencanaan wilayah yang dijalani mahasiswa selama satu semester. Mahasiswa diharapkan mampu menghasilkan draft Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Isnu mengatakan bahwa tahap awal berupa survei sudah dilakukan pada September, termasuk FGD ini sebagai bagian dari pengumpulan data.

Isnu mengungkapkan bahwa sebelumnya Kepala Dinas PUPR Kabupaten Garut telah berkunjung ke ITB Kampus Cirebon untuk memaparkan gambaran awal mengenai isu terkini Kabupaten Garut.

“Dari situ kemudian mahasiswa mencoba untuk menerjemahkan kira-kira seperti apa isu-isu terkini yang kemudian nanti bisa dikonfirmasi di lapangan,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa setelah pengumpulan data, mahasiswa akan melakukan analisa untuk menyusun draft RTRW yang final di Kampus ITB Cirebon.

Pewarta; Suradi

Editor: Bhegin

zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8001
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8004
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8005
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8002
zonaintegritaspdamtirtaintankabupatenGarut_8003
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

banner-amdk-tirta-intan_3_2
banner-amdk-tirta-intan_3_3
banner-amdk-tirta-intan_3_1
previous arrow
next arrow

Eksplorasi konten lain dari Locus Online

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca