LOCUSONLINE, GARUT – Dedi Mulyadi Garang Di Bogor, Lembek Di Garut? “Hibisc Fantasy Puncak Dibongkar, 2,3 Hektar Lebih Lahan Pertanian Dialihfungsikan”: Salah satu warga Garut menilai aksi nyata Gubernur Jawa barat yang berani membongkar bangunan Hibisc Fantasy Puncak yang berdiri di lahan perkebunan teh Gunung Mas patut diapresiasi. Karena jelas bangunan itu sudah mengalihfungsikan lahan yang seharusnya bukan untuk tempat wisata.
Dedi Mulyadi menyebutkan, alih fungsi lahan dilakukan secara ugal-ugalan di kawasan wisata Puncak. Ia menerima informasi izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) Hibisc Fantasy Puncak hanya 4.800 meter persegi, tapi di lapangan pembangunannya hingga 15.000 meter persegi.
Baca juga :
Selain itu, Dedi Mulyadi juga menyampaikan, PT Jaswita Jabar melalui anak perusahaannya Jaswita Lestari Jaya hanya mengantongi 14 Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dari total sebanyak 39 bangunan. Artinya bangunan lain tidak mengantongi PBG.
:Ada 25 bangunan di Hibisc Fantasy Puncak yang belum berizin alias illegal” katanya.
Gerbang Literasi Masyarakat Perjuangkan Keadilan (GLMPK) mengapresiasi garangnya Gubernur Jabar karena telah mencintai alam,Garangnya Dedi Mulyadi harus adil ketika daerah lain ada yang dialihfungsikan peruntukan lawahnnya.

Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues