LOCUSONLINE, GARUT – Coaba Sidak Proyek Temuan BPK: Wakil Bupati Garut, drg. Hj. L Putri Karlina, MBA, yang dikenal energik, visioner, dan gesit, kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, bukan karena kegiatannya yang viral di media sosial, melainkan karena kritikan yang dialamatkan kepadanya terkait “interogasi” terhadap seorang satpam di lokasi proyek yang terbengkalai. Rabu, 19 Maret 2025
Putri Karlina, Wakil Bupati Garut pertama dari kalangan perempuan, dikenal aktif dalam mendokumentasikan kegiatannya di media sosial dengan editing yang rapih dan menarik. Hal ini membuat setiap kegiatannya selalu viral dan mencuri perhatian publik.
Baru-baru ini, Putri Karlina mengunjungi lokasi proyek yang terbengkalai dan jarang digunakan, meskipun pembangunannya menghabiskan anggaran sekitar Rp 1,3 Miliar.
Namun, dalam tayangan tersebut, Putri Karlina mendapat kritikan karena terkesan “mengintrogasi” seorang satpam yang nota bene hanya penjaga.
Baca Juga :
Holil Aksan: Korupsi Bukan Pajak, Pengembalian Uang Tak Hapus Dosa Pencuri Uang Rakyat
Setelah Sidak ke Lokasi Jogging Track, Dua Aktivis Anti Korupsi Minta Wakil Bupati Garut Sidak ke Stadion Bola yang Menjadi Temuan BPK Rp 1,2 Miliar Lebih
Asep Muhidin, S.H., M.H., seorang aktivis pegiat anti korupsi di Kota Intan, meminta Putri Karlina untuk melakukan sidak ke semua lokasi proyek yang menjadi temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) Republik Indonesia.
“Putri Karlina harus melakukan sidak ke semua lokasi proyek bermasalah, salah satunya proyek Stadion Tahap III yang menelan anggaran Rp 34 Miliar dan telah mengembalikan kerugian negara sebanyak Rp 1,2 Miliar lebih, serta proyek Jogging Track yang diwajibkan mengembalikan ke kas negara sebanyak Rp 313 Juta,” ujar Asep.
