GARUT – Puluhan warga Garut yang menetap di Perumahan Puri Permata Karangpawitan mengaku sangat bahagia. Pasalnya, identitas kependudukan yang mereka butuhkan mendapatkan bantuan langsung dari Dinas Kependudukan, Catatan dan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Garut.
Pada masa kepemimpinan Syakur Amin dan Putri Karlina, Disdukcapil Kabupaten Garut menjalankan sejumlah program pelayanan administrasi kependudukan jemput bola.
Pada program tersebut, sejumlah petugas dikerahkan untuk membantu membuat dan merubah sejumlah dokumen administrasi kependudukan seperti KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga), Akte Kelahiran dan KIA (Kartu Identitas Anak). 
Alhasil, program tersebut mendapatkan sambutan yang antusias dari masyarakat. Bagaimana program ini bisa berjalan dan apakah ada kaitannya dengan program Bupati dan Wakil Bupati Garut terpilih, Ir. Dr. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng, I.PU dan drg. Hj. Luthfianisa Putri Karlina, I.PU ?
Berikut wawancara wartawan dengan Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Garut, Galih Yudha Praja, S.S., M.Si, di ruang kerjanya, Selasa (22/10/2025).
Wartawan: Oke Pak Kadis, kemarin ada salah satu warga yang menyampaikan ucapan terima kasih. Karena memang kebutuhan mereka terkait dengan kependudukan dibantu sedemikian rupa oleh capil dalam waktu yang singkat. Dan hampir semuanya beres tanpa ekses. Sebenarnya program apa nih Pak?
Galih Yudha Praja: Ya, sebetulnya pembuatan Administrasi Kependudukan ini bukan menjadi suatu hal yang harus diminta atau pun dimohonkan oleh masyarakat. Ini adalah program dan tanggung jawab pemerintah
Trusted source for uncovering corruption scandal and local political drama in Indonesia, with a keen eye on Garut’s governance issues
