LOCUSONLINE, GARUT – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, melantik dan mengambil sumpah 16 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam jabatan fungsional di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Selasa (3/6/2025). Dalam upacara pelantikan yang digelar di Kantor Dinas Kesehatan, Kecamatan Tarogong Kidul, Syakur menegaskan bahwa jabatan fungsional di bidang kesehatan bukan sekadar tugas administratif, tetapi bentuk pengabdian terhadap kemanusiaan. rabu, 4 Mei 2025
“Ini bukan sekadar formalitas. Sumpah jabatan adalah komitmen spiritual yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban, bukan hanya oleh negara, tapi juga oleh Tuhan,” tegas Bupati Garut dalam sambutannya.
Syakur juga menyoroti bahwa pilihan menjadi tenaga kesehatan merupakan keputusan sadar, bukan hasil paksaan. Oleh karena itu, menurutnya, tidak ada ruang untuk keluhan ataupun penyesalan dalam menjalankan profesi ini.
“Jabatan ini Anda raih karena keinginan sendiri, bukan keterpaksaan. Maka dari itu, harus dijalani dengan kesadaran penuh, tanggung jawab, dan konsistensi,” ujarnya.
Baca Juga :
PTUN Bandung Jadwalkan Sidang Gugatan Terhadap Panitia Seleksi Direksi PDAM Tirta Intan Garut
Lebih jauh, ia mengingatkan bahwa dunia kesehatan adalah arena pengabdian jangka panjang, yang menuntut integritas serta ketangguhan moral. Ia berharap pelantikan ini mampu memperkuat barisan tenaga kesehatan di Kabupaten Garut untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
Terkait pengisian jabatan Direktur UOBK RSUD dr. Slamet Garut yang masih kosong, Syakur menyebutkan bahwa proses seleksi akan dilakukan secara ketat melalui diskusi dan wawancara khusus. Ia menekankan pentingnya kesinambungan kinerja dan peningkatan mutu layanan rumah sakit.

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”