Selain peninjauan regulasi, Pemkot juga aktif melakukan dialog dengan para guru honorer. Dalam pertemuan tersebut, aspirasi dan kebutuhan mereka dapat tersampaikan secara langsung. Dialog ini menumbuhkan kepercayaan di kalangan pengajar honorer bahwa suara mereka didengar dan diperhatikan. Keterlibatan langsung para guru dalam proses pengambilan keputusan diharapkan dapat mempermudah penerapan kebijakan yang lebih inklusif dan mendukung status mereka sebagai tenaga pendidik yang berkontribusi signifikan dalam dunia pendidikan.
Untuk meningkatkan status honor guru, Pemkot berupaya melibatkan berbagai sumber daya, termasuk kemungkinan pendanaan tambahan dan pelatihan yang lebih baik bagi guru honorer. Langkah-langkah ini diharapkan tidak hanya membenahi status mereka secara legal, tetapi juga meningkatkan kualitas pengajaran yang mereka sampaikan di sekolah. Dengan menyediakan pelatihan dan dukungan yang tepat, guru honorer diharapkan dapat mencapai potensi penuh mereka dalam mendidik generasi penerus.
Melalui langkah-langkah ini, Pemkot Bandung menunjukkan komitmennya untuk memberikan perhatian serius terhadap guru honorer dan memberikan harapan untuk masa depan yang lebih baik. Upaya terus-menerus dalam meningkatkan status dan kualitas guru honorer diharapkan dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih adil dan setara untuk semua pihak terkait.