“Saat itu saya hanya membantu dosen, dan belum boleh mengajar atau membimbing secara formal,” ujar Kasmudjo.
Roy Suryo Apresiasi Pernyataan Kasmudjo
Menanggapi bantahan tersebut, pengamat telematika Roy Suryo menyampaikan apresiasi terhadap kejujuran Kasmudjo. Ia menilai klarifikasi itu penting, apalagi Kasmudjo sebelumnya masuk dalam daftar delapan pihak yang berpotensi diperiksa terkait polemik ijazah Jokowi.
“Kami menghormati keterusterangan beliau. Kalau tidak, bisa saja Pak Kasmudjo ikut dimintai keterangan dalam penyelidikan,” ujar Roy Suryo kepada wartawan.
Kontroversi Ijazah Masih Bergulir
Kunjungan Presiden Jokowi ke rumah Kasmudjo dilakukan di tengah memanasnya isu dugaan ijazah palsu yang ditujukan kepadanya. Laporan Jokowi ke Polda Metro Jaya terkait dugaan pencemaran nama baik dan fitnah terhadap dirinya masih dalam proses penyelidikan. Sejumlah pihak, termasuk Roy Suryo, telah dimintai keterangan oleh penyidik.
Meski demikian, kunjungan Jokowi tersebut menuai reaksi beragam dari publik. Sebagian menilai itu sebagai bentuk penghormatan kepada mantan dosen, sementara yang lain mempertanyakan akurasi pernyataan Presiden. (BAAS)

“Jangan tunggu mampu dulu untuk memberi, tidak usah sempat dulu untuk berbuat baik”